Diet Plastik
Plastik merupakan sesuatu yang kita temukan atau gunakan setiap hari. Hampir segala sesuatu yang kita bawa setiap harinya dibungkus dengan plastik. Plastik sepertinya telah menjadi sebuah bagian penting dari kehidupan kita sehari-hari, tidak salah jika sampah plastik merupakan jenis sampah yang paling banyak ditemukan.
Menurut para ahli lingkungan, plastik terbuat dari material yang tidak dapat diuraikan oleh lingkungan atau mungkin lebih tepatnya dapat diuraikan dalam waktu yang sangat amat lama sehingga dapat menimbulkan gangguan pada lingkungan. Plastik merupakan material yang kedap air, hal ini membuat plastik menjadi sebuah masalah serius bagi lingkungan. Celakanya lagi, banyak orang yang tidak (mau) sadar mengenai hal ini, kita semua tahu bahwa plastik dapat menimbulkan masalah bagi lingkungan tetapi kita tetap saja melakukan hal yang sama dengan orang-orang yang tidak mengerti tentang dampak plastic bagi lingkungan.
Saya mencoba realistis, kita memang membutuhkan plastic. Seperti yang saya tuliskan di atas, hampir segala sesuatu yang kita bawa dibungkus dengan plastik, jadi dapat disimpulkan bahwa plastik itu penting bagi kita. Saya mencoba untuk menawarkan sebuah solusi yang sebenarnya Anda semua juga pernah mengetahuinya ; diet plastik. Maksud dari diet plastik sendiri menurut saya adalah mengurangi atau meminimalkan penggunaan plastik untuk kebutuhan sehari-hari. Sebagai contoh, saya membawa sendiri kantong plastik dari rumah ketika pergi ke warung untuk membeli makan ataupun barang lain. Langkah sederhana lain adalah dengan memisahkan sampah organik dengan sampah anorganik seperti plastik. Langkah ini sangat sederhana tapi memiliki dampak yang besar bagi lingkungan, sampah organik dapat kita buang langsung di tempat sawah di halaman rumah ataupun dibuat menjadi kompos sederhana sementara sampah plastic dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak seperti yang dilakukan ibu saya, menjualnya pada pengumpul sampah atau bahkan dapat mengolahnya menjadi barang-barang bermanfaat seperti yang telah ditunjukkan oleh beberapa orang kreatif yang membuat berbagai macam kreasi dari sampah plastik. Ada langkah sederhana lain, kita dapat menggunakan kantong plastik sebagai media untuk menanam, semacam polybag atau pot hanya dengan memberikan lubang pada kantong plastik agar air dapat mengalir keluar.
Gerakan sederhana mungkin tidak akan berdampak jika saya hanya melakukannya sendiri, saya tidak berpikir demikian. Slogan untuk perbaikan lingkungan adalah “think globally act locally” jadi saya berpikir ada orang lain yang melakukan hal yang sama sehingga saya yakin bahwa langkah-langkah sederhana ini akan berdampak besar untuk memperbaiki lingkungan. Let’s save our earth !
No comments:
Post a Comment